TIPS MELUKIS YANG TEPAT BAGI SEORANG PEMULA

Seorang seniman sudah pasti melukis dengan menggunakan cat minyak yang telah berlangsung selama ratusan tahun dan cat minyak terus menjadi populer dan tak pernah mati di berbagai dunia karena fungsinya yang serba guna, kualitas, dan warna.

Meskipun memulai dengan menggunakan cat minyak lumayan mudah, ada beberapa yang menggunakan cat akrilik, sebab Anda bekerja dengan pelarut dan media beracun serta waktu pengeringan lebih lama. Seniman individu yang tekah berkali-kali melukis tentu mempunyai merek, kuas, palet, dan media kesayangan mereka sendiri. Untuk kesempatan pada artikel kali ini, kami akan memberikan beberapa tips umum yang mungkin akan berguna untuk Anda jika Anda akan memulainya dengan cat minyak.

Mulai dengan lukisan kecil

Lukisan kecil memberi Anda peluang untuk mengupayakan teknik dan bereksperimen dengan warna tanpa menginvestasikan terlalu tbanyak waktu atau bahan ke dalam proses. Anda bisa membeli beberapa kanvas ukuran 8×10 inc kecil, papan kanvas, atau bahkan mengupayakan melukis dengan minyak di atas kertas. (Ingat untuk memperhatiakan jenis kertas terlebih dahulu).

Terorganisir

Siapkan ruang di tempat yang berventilasi baik di mana kita dapat mengawal palet, persediaan kita yang kita punya lengkap dan tersedia dan lukisan kita terlihat. Ini akan memberi Anda peluang untuk melihat dan beranggapan tentang kegiatan Anda, bahkan seandainya Anda sebetulnya sedang tidak melukis. Hal seperti ini pun mampu menciptakan proses melukis lebih gampang sehingga kita ingin sering melukis, bahkan setiap hari jika itu memungkinkan. Pekerjaan Anda akan meningkat dengan cepat apabila Anda banyak melukis. Ini merupakan praktik menciptakan dan membuat karya seni.

Investasikan dalam brushes

Beli cat yang berkelas profesional sebab hal ini akan menghasilkan rasio pigmen ke pengikat yang lebih besar. Belilah kuas dengan kualitas tinggi, ada tiga ukuran yang berbeda harusnya baik untuk memulai. Kita dapat melakukan pembelian lebih banyak dan bereksperimen dengan berbagai  bentuk saat kita melukis lebih banyak. Kita dapat memakai sikat sintetis yang diciptakan untuk cat akrilik untuk minyak, namun ada juga beberapa sikat rambut alami yang dapat dipakai dengan minyak. Kuas bulu (hog) adalah kuas yang sangat umum digunakan.

Perdana permukaan lukisan Anda

Anda bisa melukis pada permukaan luas yang berbeda — kanvas, kayu, kertas — namun mana juga yang kita pilih, penting untuk merealisasikan jenis primer yang dinamakan gesso ke permukaan lukisan untuk menangkal minyak merembes ke permukaan, mengayomi permukaan dari asam di dalam cat, dan memberikan permukaan bahwa cat akan menempel dengan lebih mudah. Anda pun dapat memakai papan atau kanvas yang telah disiapkan sebelumnya dan mengaplikasikan satu atau dua lapisan gesso pada mereka jika Anda menyenangi permukaan yang lebih halus. Ampersand Gessobord ialah permukaan duratif yang bagus untuk dikerjakan.

Memahami warna dan pencampuran warna

Warna cat primer tidak “murni” namun agak condong ke arah kuning atau biru, membuatnya hangat jika ke arah kuning, atau dingin jika ke arah biru. Ini mencampurkan bagaimana warna-warna primer bercampur untuk menghasilkan warna-warna sekunder.

Gunakan Palet Lukisan Terbatas

Jangan merasa bahwa Anda mesti memakai semua warna dalam lukisan kita sekaligus. Mulailah dengan lukisan monokrom, suatu lukisan dengan satu rona diperbanyak coraknya (tambah hitam) dan warna (tambah putih). Kita dapat memakai warna apa pun yang kita suka tergantung pada apa yang akan Anda hendak lukis. Hal ini akan memungkinkan kita untuk menikmati cat. Saat kita siap, tambahkan hangat dan dingin dari setiap warna primer ke palet Anda, bersama dengan nada bumi seperti sienna terbakar, banyak terbakar, dan oker kuning.

Mulai dengan sketsa minyak

Yang dimaksud ialah lapisan tipis yang terdiri dari warna dan terpentin (atau pengganti terpentin tidak berbau seperti Turpenoid). Hal ini dapat mengering dengan cepat hingga Anda bisa menambahkan lapisan cat dan warna berikutnya tanpa mesti menunggu terlalu lama untuk mengering. Sienna yang terbakar bermanfaat untuk menempatkan nilai dan komposisi, apakah kita bekerja di atas kanvas putih atau nada dengan abu-abu netral terlebih dahulu.

Memahami urutan cat

Cat tebal di atas tipis, gemuk di atas kurus, dan pengeringan lambat di atas pengeringan cepat. Itu berarti memakai cat yang lebih tipis dan lebih sedikit minyak di lapisan pertama, menghemat cat yang lebih tebal dan kandungan minyak yang lebih tinggi untuk lapisan selanjutnya. Ini akan menolong meyakinkan bahwa lapisan sebelumnya kering terlebih dahulu dan akan menolong menjaga lukisan kita dari retak. Mulailah dengan cat dan terpentin yang tidak cukup bagus, lantas pindah ke media lukisan kombinasi terpentin dan minyak biji rami dengan komparasi 2: 1. Minyak biji rami bisa menguning dengan bertambahnya umur (yang lebih tampak pada warna terang) namun mengering lebih cepat daripada minyak lainnya.

Bersihkan Kuas Anda

Penting untuk mencuci kuas Anda salah satu warna dengan menggunakan sabun dan air setelah selesai melukis. Lukisan cat minyak dapat berantakan. Siapkan kertas tisu dan lap untuk mencuci sisa cat dan terpentin dari kuas Anda. Sediakan dua wadah saat melukis, wadah pertama untuk terpentin dengan mencuci kuas Anda salah satu warna dan satu guna medium untuk dibaur dengan cat Anda.

Tetap Rapi

Cat dan media minyak beracun jika tertelan atau terserap ke dalam kulit. Jauhkan dari jangkauan hewan peliharaan dan anak-anak. Buang cat, media, kain, handuk kertas, dan palet kertas sekali gunakan atau piring kertas (juga baik untuk dipakai sebagai palet) dengan benar. Anda harus mengairi atau merendam kain dan kertas dalam air sebelum membuangnya sebab mudah terbakar, bisa memanas ketika mengering, dan kadang-kadang terbakar secara spontan.

Facebook Comments